Cara Menanam Dan Merawat Mangga Irwin / Ungu
Berikut beberapa cara menanam dan merawat mangga irwin / ungu agar tumbuh secara subur dan cepat berbuah, antara lain :
1. Memilih Bibit Mangga Irwin dengan Kualitas Baik.
Pembibitan mangga untuk hasil pertumbuhan yang cepat, bisa menggunakan cara okulasi atau cangkok. Namun agar ingin yang praktis, bisa membelinya di toko bibit daerah setempat, bibit yang sudah siap dipindah tanamkan dari polybag ke lahan tanam nantinya.
Kriteria bibit yang harus dipilih seperti bibityang unggul dan berkualitas baik, sehat serta tidak terserang hama ataupun penyakit, daun hijau segar tidak kering, berbatang kokoh tidak kering dan kurus, berdaun lebat.
2. Memilih Lokasi Penanaman.
Penanaman mangga irwin jenis ini bisa dilakukan dengan sistem tabulampot ataupun di lahan kosong. Tanaman mangga ini cocok ditanam pada dataran rendah yang bersuhu panas sekitar 30-35c tidak menutup kemungkinan di dataran tinggi juga bisa tumbuh.
Untuk area tempat yang diharapkan dalam tanaman mangga irwin adalah bersih dari rumput dan sampah disekitar penanamannya, dari mulai tanah gembur kaya dengan unsur hara, serta lokasi tempat harus terkena sinar matahari secara langsung tidak ada yang menaunginya.
3. Proses Penanaman.
Selanjutnya untuk proses penanaman bibit mangga irwin yang sudah siap tinggal di pindah tanamkan ke area penanaman. Letakkan perakaran bibit pada lubang tanam, jika bibit dapat dari toko pertanian bibit biasanya sudah tertanam dalam polybag atau plastik.
Kemudian tinggal menyobek di bagian plastik polybag dan langsung letakkan dalam lubang tanam, posisikan bibit tegak lurus jangan sampai miring karena akan mempengaruhi masa pertumbuhan untuk jangka panjang .
Setelah bibit sudah di letakkan pada lubang tanam, segera di tutup dengan campuran tanah + kompos + sekam di campur jadi satu yang sebelumnya sudah di siapkan. Media yang kaya akan nutrisi akan merangsang atau menghasilkan tanaman mudah beradaptasi dengan lingkungan baru. Kemudian di tutup sampai merata dari campuran media tersebut serta padatkan sedikit agar bibit tidak mudah gampang roboh.
4. Melakukan Penyiraman secara Rutin.
Setelah bibit tertanam pada lahan penanaman atau di dalam tabulampot, proses selanjutnya tahap untuk melakukan penyiraman pertama dilakukan di waktu pagi atau sore hari. Untuk penyiraman ke seluruh tanaman dan media tanamnya sampai air meresap ke dalam tanah di pot ataupun di lahan penanaman.
Untuk hasil yang baik dalam penyiraman yang optimal di sarankan menggunakan alat bantu embrat atau gembor agar penyiraman ke tanaman bisa merata.
Penyiraman air di saat pagi atau sore hari sangat dianjurkan untuk tanaman yang baru pindah tanam, di karenakan tanaman baru kerap terganggu dari faktor lingkungan. Air berguna untuk menopang tanaman baru agar lebih kokoh kembali dan tidak mudah layu. Jadi di sarankan dalam melakukan penyiraman rutin tiap hari karena dalam penanaman air sangat dibutuhkan dalam jangka panjang.
5. Pemupukan Rutin.
Bibit tanaman yang sudah ditanam membutuhkan banyak nutrisi secara teratur karena tanaman butuh asupan nutrisi bagi pertumbuhan optimal dalam jangka panjang. Ada 2 cara untuk membuat pemupukan rutin, antara lain :
1. Cara Kimia atau kombinasi : Ambil beberapa atau secukupnya NPK buah + 1 kg kompos/pupuk kandang + 1 sdt POC BMW
2. Cara Organik atau alami : 1 sdm KOCOR BMW + 1 sdt POC BMW
Pemupukan ini harus rutin dilakukan kurun waktu 2 minggu atau 1 bulan sekali.
6. Merangsang Munculnya Bunga/Buah.
Tanaman mangga irwin jenis ini akan berbuah berumur 2 – 3 tahun dari hasil okulasi atau cangkok atau sambung. Pertumbuhan mangga perlu di barengi dengan memberikan hormon perangsang buah untuk memacu tumbuhnya buah secara cepat dan hasil yang lebih baik.
Untuk hormon perangsang buah akan bereaksi kurang dari 3 tahun, kemudian tanaman mangga sudahtampak lebat-lebat buahnya. Hormon perangsang yang sering di gunakan oleh petani yaitu POC BMW.
Cara penggunaannya cukup dengan menyemprotkan POC BMW ke seluruh tanaman mangga irwin secara rutin dalam masa waktu 1 bulan sekali, dengan aturan dosis 3 tutup POC BMW + 15 liter air bersih.
7. Perawatan Tanaman Lainnya.
Dalam merawat pertumbuhan tanaman mangga yang sangat mendukung yaitu rajin dalam membersihkan area lahan tanam atau area pot jika di tanam di tabulampot dari rumput-rumput liar tumbuh di sekitar tanaman, serta dari sampah-sampah lain, Dan hal yang utama yaitu rajin dalam melakukan penyiraman 1-2 kali sehari pagi atau sore tetapi tergantung dari cuaca dan kelembaban tanah di kondisi daerah setempat.
8. Hindari dari Hama dan Penyakit Tanaman Mangga.
Dari hal tanam sampai perawatan tanaman harus diperhatikan dan hindari dari penyakit tanaman yaitu hama yang sering mengganggu tanamanpada umumnya termasuk tanaman mangga, hama tersebut meliputi : wereng mangga, penggerek pucuk, ulat philotroctis sp, penggerek buah, bubuk buah mangga, bisul daun, lalat buah, kepik mangga, tungau, thrips, codot.
Tetapii untuk hama-hama yang menyerang tanaman tersebut bisa diatasi dengan menggunakan antisipasi berupa Insektisida hayati ANTILAT 3-5 hari sekali, untuk aturan dosis 4 tutup btl per 17 ltr air bersih.
Incoming Search Terms:
- mangga i
- tabulampot mangga irwin
- budidaya mangga irwin
- https://samudrabibit com/blog/cara-menanam-dan-merawat-mangga-irwin-ungu/
- perawatan mangga irwin
- perawatan perkebunan mangga com
- mangga irwin merah
- gambar pohon mangga irwin
- cara tanam mangga irwin
- mangga erw
- cara menanam manggah ungu
- pohon mangga ungu
- budi daya mangga irwin
- merawat tabulampot
- mangga er
- mangga irwin agar cepat berbuah
- pupuk yang bagus untuk mangga yuwen
- cara merawat mangga irwin
- cara efektif menanam buah mangga ungu
- cara merawat dan menanam tanaman bibir ungu