Keranjang Anda kosong!
Klembak menyan
angetmas.com atau aplikasi ANGET MAS jual klembak menyan, manfaat klembak menyan banyak dignakan untuk bahan rokok biar rokok anda terasa lebih nikmat.
Yang menarik dari Perusahaan Rokok Klembak Menyan “Sintren” adalah para pegawai atau pekerjanya yang didominasi oleh kalangan wanita berusia uzur antara 60-70-an bahkan ada seorang wanita uzur berusia 80-an. Mereka adalah para pekerja yang sejak usia 20-an sudah bekerja di perusahaan tersebut. Mengapa mereka tidak memilih pensiun sekalipun kehidupan anak-anak mereka mungkin sudah berkecukupan dan mampu mencukupi kehidupan mereka secara ekonomi? Ada ragam jawaban yang salah satunya adalah mereka seakan menemukan gairah kehidupan di tempat yang bisa mempertemukan mereka dengan teman-teman masa muda mereka (sekalipun beberapa ada yang sudah meninggal) dan tidak kesepian tanpa sebuah pekerjaan di rumah.
Tidak pernah ada kasus PHK di perusahaan ini. Hubungan industrial yang dibangun antara majikan dan buruh sangat baik sehingga tercipta hubungan yang bersifat kekeluargaan dan tidak terikat pada peraturan industri secara rasional dan ketat pada umumnya. Semisal para pekerja ini ada yang sedang sibuk panen di sawahnya mereka dibebaskan untuk tidak bekerja tanpa pemotongan gaji. Berhentinya buruh hanya dikarenakan dua faktor yaitu ketidakmampuan secara fisik dan kematian.
Ditengah ketatnya regulasi pemerintah berkaitan dengan pelarangan merokok dan sejumlah dampak yang ditimbulkan oleh kegiatan merokok, ternyata menurut banyak kesaksian merokok dengan tembakau dan klembak menyan memiliki kadar risiko yang berbeda dengan rokok kretek modern.
Sebelum ada penggunaan rokok kretek modern dengan menggunakan filter, tidak terlalu banyak kasus ditemukan dimana para perokok klembak menyan mengalami gangguan paru-paru. Sebaliknya mereka justru meyakini bahwa ada kandungan rempah-rempah dalam klembak menyan yang dapat menyegarkan pernafasan bahkan menyembuhkan batuk yaitu “klembak”.
Klembak sendiri diyakini memiliki sejumlah khasiat yaitu sebagai pencahar, penurun kadar kolesterol, anti hipertensi dll. Bahkan saya pernah diminati bapak mertua saya yang sakit batuk untuk membelikan rokok klembak menyan dan akhirnya malah sembuh. Penelitian yang lebih intensif diperlukan untuk membuktikan sejumlah klaim dan kesaksian di atas. Menariknya, rokok klembak menyan yang diproduksi oleh Bapak Edi Hartanto ini dibebaskan dari pencantuman batas tar dan nikotin yang biasanya disematkan oleh Badan POM.
Kegiatan merokok dan membuat rokok – terlepas dari bahaya yang mengancam dan dipublikasikan secara masif oleh lembaga-lembaga kesehatan internasional termasuk pemerintah – khususnya klembak menyan, bukan hanya sebuah kegiatan berdimensi ekonomi belaka melainkan memiliki dimensi historis dan kultural. Inilah pula yang menjadikan kegiatan merokok dan produksi rokok ini tetap dapat bertahan di tengah zaman yang terus berubah.
Dikatakan berdimensi historis karena rokok ini berhasil bertahan selama puluhan tahun di tengah gempuran persaingan dengan rokok-rokok modern yaitu kretek dan berfilter. Dikatakan berdimensi kultural dikarenakan rokok klembak menyan menjadi bagian dalam ritual seni dan kebudayaan tradisional yang dufungsikan sebagai sesaji dan bagian dari melibatkan kehadiran mahluk halus tertentu.
Keberadaan rokok klembak menyan “Sintren”, “Togog”, “Bangjo” merupakan bagian dari kisah sejarah produksi ekonomi klasik di Gombong yang masih bertahan hingga kini. Dibalik wajah renta yang bekerja melipat gulungan rokok, menyimpan banyak kisah dan cerita yang dapat digali saat mereka masih bekerja di usia belia dimana telah sekian kali rezim berganti dengan karakter pemerintahan yang berbeda? Peristiwa-peristiwa sejarah kehidupan sosial tersimpan dalam guratan wajah yang semakin mengeriput.
Kita dapat menggali sejarah kota kita sendiri dari mozaik ingatan yang disatukan menjadi narasi sejarah publik yang tidak disusun semata-mata oleh kalangan akademik. Sejarah publik dapat kita temukan di pekerja pabrik, para penjual buah, buruh di ladang tebu, para pekerja tani, para penjaga kebersihan kota, para jurnalis, para pendidik, aparatus keamanan dll. Dari mereka kita bisa melihat masa lalu untuk dipertimbangkan sebagai sebuah kebijakkan di masa kini dan akan datang.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.